emm.rumant
[T06] Mencari pola data dan membuat inferensi
Tantangan #06 adalah mendapatkan fakta sebanyak-banyaknya dari hasil wawancara orang lain, mencari pola data dan kemudian membuat inferensi hasil tersebut. Batasnya adalah minimal total 10 pola data dan 5 inferensi sebagai hasil kegiatan ini. Saya menyaring data dari total 22 tulisan wawancara-wawancara semua orang selain saya sendiri lalu mencatatnya di dalam bentuk daftar teks yang diberikan label angka.
Pola yang saya temukan:
-
Narasumber no. 5, 6, 7, 8, 11, 14, 16, 17, 21, dan 22 menyukai makanan karena rasanya. Jumlah: 10
-
Narasumber no. 3, 4, 5, 6, 10, 11, 15, 19, dan 20 bisa membuat paling sedikit salah satu dari makanan-makan favorit mereka. Jumlah: 9
-
Narasumber no. 1, 7, 14, 18, dan 21 mungkin tidak mampu memasak semua makanan kesukaan mereka (yang disebutkan). Daftar ini termasuk yang tidak disebutkan kemampuan memasaknya sama sekali, tapi dianggap tidak mampu karena disebutkan secara khusus bahwa sumbernya adalah lewat membeli. No. 22 tidak dimasukkan karena disebutkan bahwa resep nasi ketan sudah turun-temurun di keluarganya. Jumlah: 5
-
Narasumber no. 1, 5, 6, 11, 12, 14, 15, dan 22 memiliki paling sedikit satu makanan kesukaan yang biasanya tidak mengandung daging/hasil hewani (vegetarian). Jumlah: 8
-
Narasumber no. 1, 3, 4, 5, 7, 9, 12, 14, 17, dan 21 menyukai paling sedikit satu makanan yang berkuah atau bisa disajikan berkuah. Jumlah: 10
-
Narasumber no. 2, 3, 4, 5, 7, 8, 9, 12, 13, 15, 16, 17, 21, dan 22 menikmati paling sedikit satu makanan yang rasanya pedas, sering disajikan pedas, atau biasa dimakan bersama sambal/cabai. Jumlah: 14
-
Narasumber no. 3, 5, 6, 9, 12, 15, dan 20 kemungkinan punya kesulitan memilih hanya satu makanan favorit (peringkat satu) karena disebut bahwa makanan kesukaannya lebih dari satu. Jumlah: 7
-
Narasumber no. 3, 5, 6, 7, 8, 9, 13, 15, 16, 17, dan 21 menyukai paling sedikit satu makanan yang dapat dianggap kurang sehat (dengan definisi bahwa makanan digoreng, mengandung banyak lemak. gula, garam, atau dibakar adalah makanan yang kurang sehat). Jumlah: 11
-
Narasumber no. 3, 4, 5, 6, 7, 8, dan 16 menyukai bakso atau ayam. Jumlah: 7
-
Narasumber no. 3, dan 6 bisa membuat bakso atau ayam. Jumlah: 2
Inferensi yang saya buat:
-
Hanya 45% dari para narasumber yang disebutkan bisa membuat paling sedikit satu dari pilihan-pilihan makanan kesukaan mereka. Hanya 29% dari penggemar bakso atau ayam yang disebutkan mampu membuat salah satu dari masakan-masakan tersebut. Sedikit orang yang bisa memasak makanan kesukaan mereka; mereka lebih memilih untuk membeli.
-
Hanya 36% dari orang-orang tersebut yang menggemari paling sedikit satu masakan yang biasanya tidak mengandung hasil hewani alias vegetarian. Makanan-makanan yang biasanya mengandung hasil hewani hampir dua kali lebih populer dibandingkan dengan yang tidak.
-
64% dari hasil wawancara menyukai makanan yang biasanya terasa pedas atau sering disajikan bersama sambal atau cabai. 45% menyukai masakan yang berkuah. Orang-orang yang menjadi narasumber wawancara-wawancara ini cenderung lebih menyukai santapan yang pedas dibandingkan dengan yang berkuah.
-
50% dari narasumber menyukai makanan-makanan yang mungkin dianggap kurang sehat, jadi dapat dianggap 50% lainnya kemungkinan sehat. Apakah suatu makanan sehat atau tidak mungkin tidak berpengaruh kepada popularitas makanan tersebut.
-
32% dari orang-orang yang diwawancara punya kesulitan memilih hanya satu makanan kesukaan untuk ditaruh diperingkat satu. Hanya sekitar sepertiga dari mereka yang punya kesulitan memilih hanya satu dari makanan-makanan kegemaran mereka untuk disebut sebagai di peringat pertama.
Refleksi:
Dari tantangan ini saya belajar untuk mencari dan menemukan hal-hal baru dari informasi dan data yang sudah ada. Saya juga belajar bersabar karena saat menyaring dan memilah data saya merasa bosan sekali. Kendalanya antara lain adalah mendapatkan kumpulan fakta dari hasil wawancara orang-orang lain yang menuliskan data mentahnya dalam bentuk cerita yang panjang dan detil.